BencoolenTimes.com, – Anggota DPD RI dari Provinsi Bengkulu Ahmad Kanedi atas nama mewakili masyarakat se Provinsi Bengkulu menyampaikan permintaan kepada Pemerintahan yang akan dipimpin Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Raka Buming Raka, agar ada putra daerah menjadi Menteri.
Permintaan yang sebetulnya dalam bentuk gugatan ini disampaikan salah satu Senator dari Provinsi Bengkulu, setelah sebelumnya berkeliling menerima aspirasi masyarakat di Provinsi Bengkulu.
“Hari ini kita atas nama masyarakat Bengkulu menggugat Presiden terpilih Prabowo – Gibran agar menjadikan putra daerah asal Bengkulu masuk dalam kabinet kerja di era Pemerintahan Presiden 2024 – 2029 mendatang,” ungkap Ahmad Kanedi dalam keterangan persnya di kantor DPD RI perwakilan Provinsi Bengkulu pada Senin, (3/6).
Menurut pria yang akrab disapa Bang Ken ini, gugatan yang dilayangkan dalam bentuk surat resmi juga telah mengusulkan 10 nama kepada Presiden dan Wapres terpilih. Mengingat sebetulnya ada 14 nama yang masuk usulan, karena 4 orang diantara berdomisili di Jakarta.
Dimana ke 10 nama tersebut Rohidin Mersyah, Retno Agustina, Ridwan Nurazi, Zulkarnain Dali, Helmi Hasan, Mian, Rosjonsyah, Meriani, Yulfiperius dan Susianto yang semuanya berdomisili di Bengkulu. Lalu empat putra daerah Bengkulu yang berdomisili di Jakarta agar dapat masuk dalam kabinet kerja Prabowo Gibran yaitu Prof Syahroza, Danjen Kopasus Jon Afriadi, Kepala Bakamla Irvansyah, dan Yandri Susanto waka MPR RI.
“Surat gugatan yang telah dikirimnya kepada Prabowo – Gibran sudah berdasarkan pertimbangan dan kajian mendalam. Salah satunya terkait presentase kemenangan Prabowo – Gibran di Bengkulu yang mencapai 65 persen lebih. Untuk itu diharapkan, agar Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo – Gibran mengambil salah satu putra daerah Bengkulu untuk menjadi Menteri di era Pemerintahan mereka,” terangnya.
Lebih lanjut Senator dia periode ini menyampaikan, pertimbangan agar masuknya putra daerah Bengkulu itu karena pasangan Prabowo- Gibran di Bengkulu menang 65 persen lebih. Dengan itu merupakan kesempatan daerah juga agar dapat menjadikan putra daerah Bengkulu sebagai Menteri.
“Semoga usulan masyarakat Bengkulu ini diterima dan dapat direalisasikan nantinya,” pungkas Bang Ken. (JUL)