BencoolenTimes.com – Ratusan Warga Enggano berhasil sampai di daratan Bengkulu dengan selamat, Sabtu, 7 Juni 2025. Total 140 warga Kecamatan Enggano berangkat dari Pulau Enggano menggunakan Kapal Motor Penumpang (KMP) Pulo Tello.
Selanjutnya, untuk sampai ke daratan Bengkulu, warga dilansir atau dilakukan penjemputan dengan menggunakan kapal kecil dari titik lego jangkat di tengah laut, lantaran KMP Pulo Tello belum bisa bersandar ke Dermaga Pelabuhan Pulau Baai.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu, Hendri Kurniawan yang memantau langsung lansir penumpang mengungkapkan, jumlah penumpang mencapai 140 orang yang 4 orang diantaranya sedang dalam kondisi sakit.
‘’Masyarakat Enggano, inilah bentuk pelayanan dari Pemprov Bengkulu dan Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan untuk memberikan rasa aman dan nyaman, meskipun dalam kondisi masa sulit. Semoga alur segera terbuka dan lalulintas berjalan lancar dan tidak ada lagi hambatan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,’’ sampai Hendri.

Sementara itu, Ketua Forum Kepala Desa (Kades) se-Kecamatan Enggano, Redy Heloman Kaitora menyampaikan, atas nama Kades se-Kecamatan Enggano megucapkan terimakasih kepada Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan yang sudah memfasilitasi warga.
‘’Atas nama kades se-Kecamatan Enggano mengucapkan terimkasi kepada Gubernur Bengkulu yang sudah memfasilitasi warga, hari ini dalam rangka lansir penumpang dari KMP Pulo Telo ke daratan dan juga KSDP, untuk kemudian warga yang sakit langsung dirujuk ke RS Bhayangkara,’’ ucap Redy.
Tentunya, kata Redy, gerak cepat Pemprov dan Gubernur Bengkulu dalam rangka membantu masyarakat Enggano, patut diberikan apresiasi. ‘’Kita ketahui bahwa tidak ada yang mau terjadi kondisi seperti ini,’’ kata Redy.
Karena memang, lanjut Redy, kondisi alam menjadi salah satu factor, ditambah kondisi Alur Pelabuhan Pulau Baai saat ini. Sehingga membuat perekonomian dan aktivitas masyarakat, khususnya di Pulau Enggano sangat terganggu.
‘’Mudah-mudahan dengan berjalannya pengerukan alur, bisa dilaksanakan cepat dan tidak ada hambatan lagi. Sehingga seluruhnya, termasuk pelayanan bisa berjaan normal,’’ demikian Redy.(OIL)