BencoolenTimes.com – Diduga tersesat dalam kawasan Hutan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) di wilayah Desa Pal VII Kecamatan Bermani Ulu Raya yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Musirawas Utara, Provinsi Sumatera Selatan, tiga warga diduga hilang.
Tiga warga Desa Pal VII tersebut, masing-masing Yoyon Junaidi (49), Tantawi (52) dan Hadial (48). Ketiganya pergi dari desa dan pamit dengan keluarga untuk pergi mincing ke arah kawasan Hutan TNKS pada 23 April 2025 lalu.
Namun setelah hampir 10 hari berlalu atau setidaknya hingga Sabtu siang, 3 Mei 2025, ketiga warga tersebut tidak kunjung pulang dan tidak di ketahui kabar beritanya.
Dijelaskan Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak, Sabtu, 3 Mei 2025, keterangan Perangkat Pemrintah Desa Pal VII, ketiganya pamit pergi mencari ikan pada Rabu, 23 April 2025 pukul 12.00 WIB.
Ketiganya membawa bekal beras 2 Cupak ( sekitar 3 kg) dan pakaian, serta berbagai peralatan untuk mencari ikan. Bekal yang dibawa tersebut diperkirakan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 1 Minggu.
‘’Karena itu, saat ini sudah lebih satu minggu, ketiga warga tersebut belum pulang ke desa. Perkiraan warga, ketiganya diduga tersesat dan tidak tahu jalan pulang,’’ jelas Kasi Humas.
Warga, sambung Kasi Humas, sudah melakukan upaya pencarian, namun hingga saat ini belum bisa menemukan ketiga warga tersebut. ‘’Warga sudah melapor ke Polsek Bermani Ulu terkait adanya tiga warga Desa Pal VII yang diduga hilang dihutan saat mincing,’’ sambung Kasi Humas.
Ditambahkan Kasi Humas, Kapolsek Bermani Ulu, IPTU R.Pasaribu, Sabtu siang, sekitar pukul 14.00 WIB, 3 Mei 2025 sudah menggelar kegiatan rapat koordinasi untuk membentuk Tim Evakuasi dan pencarian tiga warga yang hilang.
Rapat dihadiri pihak Polsek Bemani Ulu, Pemerintah Kecamatan Bemani Ulu, BPBD Kabupaten Rejang Lebong, Basarnas Kabupaten Rejang Lebong, Babinsa, perangkat desa setempat dan keluarga warga yang hilang.
‘’Hasil rapat koordinasi, disepakati proses pencarian akan dimulai Senin, 5 Mei 2025 mendatang dengan terlebih dahulu membentuk Tim Evakuasi Pencarian Orang Hilang. Selain itu juga, Tim yang beranggota unsur TNI, Polri, Pemerintah dan keluarga orang hilang ini, akan mempersiapkan terlebih dahulu berbagai perlatan dan logistic keperluan selama proses pencarian,’’ demikian Kasi Humas.(OIL)
