BencoolenTimes.com – Tragedi Kapal Wisata Pulau Tikus, Kapten Kapal dan 5 Anak Buah Kapal (ABK) yang mengangkut 98 wisatan dari berbagai daerah, diamankan Polresta Bengkulu.
Kapten Kapal dan 5 ABK Kapal Motor (KM) Tiga Putra tersebut, masing-masing ES. Serta ABK, yaitu Ra, An, Ya, De dan Fa. Diketahui kecelakaan KM Tiga Putra yang mengangkut 98 wisatawan tersebut, mengakibatkan 7 orang meninggal dunia, Minggu, 11 Mei 2025.
Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Sudarno mengatakan, pihaknya sudah mengamankan Kapten beserta ABK KM Tiga Putra untuk dimintai keterangan terkait musibah tragedi Kapal Wisata Pulau Tikus.
‘’Untuk proses hukumnya akan dilanjutkan hari ini, tentu kita akan melakukan pemeriksaan-pemeriksaan baik itu Nahkoda (Kapten), ABK, kemudian saksi-saksi yang ikut,’’ kata Kapolresta Sudarno.
Kapolresta Sudarno mengungkapkan, jumlah penumpang yang menaiki kapal tersebut bila dilihat dari izin operasi kapal tidak sesuai kapasitas sehingga kelebihan muatan. Namun, sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman terkait dugaan tersebut.
‘’Sepintas kita lihat dari izin, itu memang ada kelebihan muatan, tetapi kita akan cek kembali terkait perizinannya sudah benar atau belum, masih berlaku apa tidak dan pelanggaran-pelanggaran apa saja,’’ imbuh Kapolresta Sudarno.
Sebelumnya diketahui, dari tragedy Kapal Wisata Pulau Tikus pada Minggu sore, 11 Mei 2025, korban meninggal dunia mencapai 7 orang yang merupakan wisatawan.
Kemudian diketahui masih ada 6 korban yang mendapatkan perawatan medis yang satu diantaranya, merupakan anak berusia 6 tahun dan hingga Senin dini hari, diinformasikan masih dalam kondisi kritis.
Dari informasi yang diketahui, sebelum kejadian Tragedi Kapal Wisata Pulau Tikus, rombongan wisatawan baru saja pulang dari Pulau Tikus menuju daratan Kota Bengkulu.
Namun saat mendekati daratan, mesin tiba-tiba mati dan kapal dihantam angina serta ombak besar. Akibatnya kapal oleng, terbalik hingga mengalami karam.(JUL)
