Thursday, April 18, 2024
spot_img

Sejak Tahun 1991 Tak Ada Perbaikan, Taman Tapak Paderi Longsor

BencoolenTimes.com, – Taman Tapak Paderi Kota Bengkulu longsor, akibat bangunan sudah termakan usia. Longsornya taman tersebut menjadi perhatian masyarakat yang lewat di Jalan Pariwisata Pantai Panjang, Kamis, (17/6/2021).

Warga RT 6 Kelurahan Kebun Keling Kota Bengkulu Dery us mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 02: 00 WIB tadi malam. Sekitar pukul 09:00 WIB rombongan kepolisan, Babinsa serta lurah cek lokasi kejadian.

“Tadi malam ada suara keras yang terdengar, langsung cek ke sumber suara ternyata tanah tamanTapak Paderi longsor,” kata Dery.

Dijelaskan Dery, memang Taman Tapak Paderi ini sudah lama tidak ada perhatian dari pihak pemerintah. Kalau dari pengelola sendiri itu sudah memperindah taman, namun untuk perbaikan bangunan yang sudah lapuk dimakan usia tersebut tentu mereka keterbatasan dana perbaikan.

“Kalau saya lihat pihak pengelola sudah merapihkan dan membersihkan taman Tapak Paderi ini. Namun mungkin kalau untuk perbaikan bangunan mereka terkendala di biayanya,” ungkap Dery.

Selain itu, sebenarnya taman Tapak Paderi ini merupakan tempat bersejarah serta apabila saat upacara Tabot ada pengambilan tanah di taman Tapak Paderi ini.

Dery menyesalkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap tempat wisata di Bengkulu ini karena banyak yang terbengkalai tidak dikelola dengan baik.

“Mohonlah kepada pemerintah agar supaya ada perhatian sedikit tempat wisata di Bengkulu ini. Jangan menunggu tempatnya sudah rusak seperti sekarang ini longsor baru pemerintah mau bertindak,” harapnya.

Sementara itu, Nur pedagang yang berdekatan dengan Taman Tapak Paderi mengatakan, bahwa taman tersebut sudah sejak tahun 1991 sampai sekarang ini belum pernah ada perbaikan.

“Kalaupun ada perbaikan hanya sebatas dari pengelola taman saja,” singkat Nur.

Ia meminta agar pemerintah segera perbaiki tanah yang longsor tersebut. Agar supaya tidak menambah longsor yang lebih luas. (JRS)

Related Articles

Latest Article

error: Opss tulisan ini dilindungi Hak Cipta !!