BencoolenTimes.com, – Akibat tak dirawat dan dibiarkan Pemerintah Provinsi Bengkulu era Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, View Tower buah karya mantan Gubernur Bengkulu Agusrin M Najamudin yang sempat menjadi kebanggaan wisata Provinsi Bengkulu, kini kondisinya memprihatikan dan berbahaya bagi wisatawan yang berkunjung, juga bagi pelaku usaha di sekitar lokasi.
Tak terawatnya View Tower membuat miris, lantaran keberadaannya tepat di depan Balai Semarak Provinsi Bengkulu, yang menjadi Rumah Dinas Gubernur Bengkulu. Meski kondisinya terpampang jelas dari depan Balai Semarak, namun kondisi View Tower dibiarkan begitu saja.
Terutama saat cuaca ekstrim, View Tower ini sewaktu-waktu bisa runtuh karena tidak terawat dan terbengkalai. Puncak View Tower yang dibangun untuk peringatan tsunami ini, rubuh akibat terjangan angin kencang dan cuaca buruk yang terjadi di Provinsi Bengkulu beberapa bulan belakangan.
Kondisi terbengkalainya View Tower ini, tak terurus di masa kepemimpinan Gubernur Rohidin. Sehingga bangunan yang menghabiskan dana miliaran rupiah itu, tak termanfaatkan dengan baik. Bukannya dirawat, bangunan ini bahkan sempat direncanakan Gubernur Rohidin untuk dirubuhkan, meskipun urung dilakukan.
Dirubuhkannya View Tower ini, salah satu pertimbangannya lantaran bangunan tersebut diduga tak kuat. Sehingga dikhawatirkan akan runtuh dan bisa membahayakan wisatawan maupun warga yang berjualan di sekitar lokasi.
Wisatawan, Dendi, mengaku khawatir dengan kondisi View Tower yang tidak terawat dan membahayakan pengunjung. Ia menyesalkan pemerintah tidak peduli terhadap bangunan yang dianggapnya sebagai salah satu destinasi wisata di Provinsi Bengkulu tersebut.
“Tetap waspada mengunjungi wisata ini. Apalagi kondisi cuaca sekarang tidak bagus, angin kencang. Takutnya kalau rubuh, menimpa masyarakat yang berkunjung. Segera diperbaikilah, orang banyak yang mau berkunjung di sini. Lihat itu (puncak View Tower yang rubuh),” sesal Dendi sambil menunjuk puncak View Tower.
Sementara itu, Joni, pelaku usaha odong-odong hiburan anak-anak, menceritakan puncak View Tower tersebut rubuh sekitar 3 bulan lalu karena diterpa badai angin kencang, pada malam hari. Tidak ada warga yang tertimpa runtuhan dari bahan besi dan bahan lainnya tersebut.
“Bahan-bahan yang sudah jatuh itu, sudah diamankan petugas dan disimpan di dalam View Tower. Barang itu kan sudah lama (rusak). Seharusnya pemerintah langsung mengambil langkah untuk memperbaiki, atau membangun yang baru. Jangan sampai menimbulkan kecelakaan di kemudian hari. Untuk pemerintah tolong lihat juga taman kita ini seperti apa bentuknya,” imbuh Joni.
Dikonfirmasi terkait memprihatinkannya kondisi View Tower, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang dikonfirmasi media ini, tak menjawab pesan WhatsApp (WA) meski yang bersangkutan dalam posisi online dan terkesan tak peduli dengan kondisi View Tower.(PPJ)
