30.1 C
New York
Tuesday, July 8, 2025

Buy now

spot_img

Warga Padang Kuas Audiensi Bersama PT. TLB

BencoolenTimes.com – Warga Padang Kuas, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, menggelar audiensi bersama PT. TLB. Hal ini menindaklanjuti kesepakatan aksi sebelumnya, Senin,  23 Desember di Halaman Kantor Gubernur Bengkulu.

Warga Padang Kuas audiensi bersama PT. TLB difasilitasi dan bertempat di Dinas Energi Ssumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Bengkulu, Jumat, 27 Desember 2024.

Warga Padang Kuas audiensi bersama PT. TLB ini dihadiri masyarakat Desa Padang Kuas, Mahasiswa, NGO, PT TLB dan dipimpin Kadis ESDM Provinsi Bengkulu, Donni Swabuana. Pertemuan tersebut, salah satunya membahas penyelesaian permasalahan keberadaan Jaringan Transmisi SUTT PLTU Teluk Sepang PT. Tenaga Listrik Bengkulu (TLB), diatas rumah warga di 9 Desa yang membentang dari Kelurahan Teluk Sepang Kota Bengkulu sampai ke Desa Air Sebakul Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah.

Salah satu warga Padang Kuas Pesi Novriani (40) mengatakan, warga sudah resah terhadap keberadaan jaringan SUTT yang ada di lokasinya.

Baca Juga  Jalan Provinsi di Kabupaten Seluma Segera Mulus, Berikut Ungkapan Masyarakat

Dirinya mengungkapkan bahwa warga di kawasan tersebut sangat berdampak terhadap psikisnya. Sebab, apabila terjadinya hujan petir masyarakat takut akan ada sambaran arus SUTT.

Baca Juga : puluhan-warga-padang-kuas-seluma-tuntut-hilangkan-sutt-pt-tlb

”Mental terhadap anak dan ibu-ibu terganggu, bila hujan turun, kamis sudah merasa takut dan memastikan harus berada di dalam rumah,” ungkap Pesi.

Pesi menerangkan selama keberadaan SUTT tersebut, banyak barang elektronik masyarakat pun rusak akibat dampak SUTT, salah satunya kerusakan toa atau pengeras suara masjid yang tidak dapat digunakan.

”Ketika ada yang meninggal kami tidak bisa untuk mengumumkannya. Akhirnya, kami memberitahukan kepada masyarakat dari mulut ke mulut,” terang Pesi.

Sebelumnya, pada tahun 2019 Pesi menjelaskan masyarakat Padang Kuas sempat melaporkan langsung ke pihak PT TLB. Surat laporan tersebut diberikan kepihak security atau keamanan di PT tersebut.

Baca Juga  Seluma Jadi Percontohan Program Tumpang Sari Kebun Sawit Ramah Lingkungan

Sayangnya, tindaklanjut dari laporan tersebut tidak ada kejelasan, lantaran surat laporan dari masyarakat tidak sampai ke pihak PT TLB.

”Mereka mengatakan tidak pernah sampai surat tersebut, padahal surat itu langsung kami antarkan ke PT TLB Teluk Sepang,” lanjut Pesi.

Sehingga, Pesi sebagai mewakili masyarakat Padang Kuas, meminta agar pemerintah melihat langsung dan membantu masyarakat terhadap dampak keberadaan SUTT di wilayah Padang Kuas.

”Kami ingin memindahkan dua titik yang menurut kami sangat berpengaruh terhadap kehidupan kami selamat 5 tahun terakhir ini,” tegasnya.

Disamping itu, Lebih lanjut, HRD Engineer PT TLB, Zulhelmi Burhan menyebutkan, surat laporan yang diajukan oleh masyarakat pada tahun 2019 memang belum sampai ke pihak PT. TLB.

”Saya belum dapat info itu, makanya saya tidak berani untuk info itu. Nanti kalau saya jawab bahaya kita,” sebut Zulhelmi.

Baca Juga  Heboh Tambang Nikel Raja Ampat, Bagaimana Kelanjutan Tambang Emas Seluma

Lebih lanjut, Kepala Dinas ESDM Provinsi Bengkulu, Doni Swabuana menyampaikan pertemuan yang dilakukan disepakati Pemprov bersama pihak terkait lainnya akan turun langsung ke lapangan untuk melihat secara langsung dampak jaringan SUTT PLTU Teluk Sepang di kawasan Desa Padang Kuas seperti yang dilaporkan masyarakat.

”Nanti akan disusun waktu yang pas antara masyarakat, PT dan pihak-pihak yang dianggap independen, termasuk dari kami dinas ESDM untuk kita bersama-sama melakukan crosscheck kebenaran laporan masyarakat ini ke lapangan langsung,” sampai Doni.

Menurutnya, dalam kesepakatan tersebut agar masyarakat dan pihak PT TLB tidak merasa benar sendiri dalam satu pihak. Serta, kesepakatan untuk turun langsung bersama-sama ke lokasi Padang Kuas, akan dilakukan dalam beberapa hari lagi.

”Kita libatkan semuanya dan diharapkan untuk menyaksikan apa keluhan masyarakat ini kebenarannya,” tukasnya.(JUL)

Popular Articles

Stay Connected

0FansLike
3,671FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Latest Articles

error: Opss tulisan ini dilindungi Hak Cipta !!