BencoolenTimes.com – Mobil Pikap ditabrak Kereta Api Penumpang Jenis S9, Jumat sore, 11 April 2025. Kecelakaan tersebut diketahui terjadi di Jalan Persimpangan Lintasan kereta api Desa Lubuk Bingin Baru Kecamatan Sindang Beliti Ilir (SBI), Kabupaten Rejang Lebong.
Kejadian mobil pikap ditabrak kereta api tersebut, tidak sampai menimbulkan korban jiwa, alias sopir maupun kernet dinyatakan selamat karena tidak mengalami luka sedikitpun.
Meskipun akibat kejadian tersebut, mobil Pikap yang dikendarai sopir bernama Saryatni (41) warga Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dan Kernetnya bernama Assanggi Dwi Nopriansyah (24) warga Kota Lubuklinggau, sempat terpental hingga 20 meter.
Kapolres Rejang Lebong, AKBP Florentus Situngkir melalui Kasi Humas, AKP Sinar Simanjuntak menjelaskan, koronologis kejadian, mobil Pikap melaju dari arah Kota Padang menuju Kota Lubuklinggau, sekitar pukul 15.30 WIB.
Sampai di lokasi kejadian, tepatnya saat Pikap melintasi jalur Rel Kereta Api, ban mobil diduga selip dan akhirnya tidak bisa maju maupun maunder.
Awalnya, sopir dan kernet berusaha melepaskan kendaraan dari Jalur Rel Kereta Api dengan cara mendoronya. Hanya saja hal tersebut tidak membuahkan hasil. ‘’Saat ban selip, kernetnya turun untuk mendorong mobil tetapi tidak bisa bergerak maju maupun mundur,’’ jelas Kasi Humas.
Tidak lama berselang, sambung Kasi Humas, sopir dan kernet mendengar suara Kereta Api Penumpang yang melaju dari arah Palembang membunyikan klakson.
Melihat hal tersebut, sang sopir bergegas keluar dari dalam mobil diikuti sang kernet menjauhi mobil mereka yang masih nyangkut di Rel Kereta Api.
‘’Akibatnya, kereta api menabrak mobil yang menyebabkan mobil terpental sekira 20 meter kepinggir jalan dari lintasan rel sebelah kanan,’’ imbuh Kasi Humas.(OIL)
