BencoolenTimes.com – Bupati Rejang Lebong, M. Fikri Thobari lakukan Titik Nol perbaikan jalan dan jembatan di perbatasan Desa Duku Ulu Kecamatan Curup Timur dan Desa Seguring Kecamatan Curup Utara, Senin siang, 2 Juni 2025.
Bupati Fikri Thobari saat melakukan Titik Nol didampingi Wakil Bupati (Wabup) Rejang Lebong, Hendri Praja dan Plt. Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong, Bobby H. Santana.
Dalam penyampaiannya, Bupari Fikri Thobari berharap, setelah selesai dibangun, jalan dan jembatan Air Duku bisa langsung dinikmati manfaatnya oleh masyarakat.
Khususnya dalam rangka memperlancar arus transportasi dan lalulintas antar desa, serta sekaligus membantu akses petani dalam pengangkutan hasil pertanian.
‘’Tapi kami juga memohon kepada Kades untuk membuat peraturan pelarangan angkutan berat atau tambang melalui jalur ini, agar jalannya tidak cepat rusak,’’ pinta Bupati Fikri Thobari.
Sementara, Plt. Kepala Pelaksanan BPBD Rejang Lebong, Bobby H. Santana menyampaikan anggaran yang disiapkan untuk perbaikan jalan dan jembatan ini sebesar Rp 5,4 Milyar, dengan panjang jalan sekitar 350 meter, lebar 3-4 Meter, Jembatan Panjang 12 Meter, Bukaan 5,5 Meter.
Pelaksana proyek ini adalah CV Prima Andalan Service dan Konsultan Pengawas CV Palimo. ‘’Kita targetkan selesai tepat waktu sesuai kontrak,’’ tegas Bobby.
Dalam kesempatan itu juga, Kades Duku Ulu, Marwan mengungkapkan terimakasih kepada Bupati dan Wabup Rejang Lebong yang telah memberikan hadiah besar kepada mereka untuk pembangunan jalan dan jembatan yang sangat diharapkan masyarakat ini.
‘’Jalan ini rusak sudah cukup, selain para petani yang menggunakan anak-anak sekolah juga kerap melalui jalan ini, yang difungsikan oleh desa-desa tetangga dan beberapa desa di kecamatan Curup Utara,’’ ungkap Kades.
Kades melanjutkan, terkait armada tambang, pihaknya akan berkoordinasi dengan para pengusaha tambang, agar tidak melalui jalan tersebut lagi, setelah nanti selesai dibangun.
Kegiatan titik nol itu juga dihadiri pihak pendamping dari Datun Kejari Rejang Lebong, perangkat desa Duku Ulu, dan tokoh masyarakat setempat.(OIL)



