BencoolenTimes.com – Pascakebakaran meludeskan rumah milik pasangan suami istri Ari Saputra (30) dan Deri Doyosi (30) warga Desa Bioa Sengok Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong, kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Lebong.
Kali ini rumah milik pasangan suami istri Hambali (56) dan Mujiana (45) warga Kelurahan Turan Lalang Kecamatan Lebong Selatan yang kebakaran, Rabu (15/2023) sekira pukul 13.30 WIB, saat korban sedang panen padi di sawah.
Jika sebelumnya penyebab kebakaran rumah Ari Saputra karena api tungku menyambar ke dinding rumah, beda halnya dengan penyebab kebakaran rumah Hambali. Api muncul diduga akibat korsleting listrik.
BACA JUGA : https://bencoolentimes.com/sedang-masak-gulai-rumah-ludes-terbakar/
Kapolsek Lebong Selatan, Iptu Kuat Santosa, SH mengatakan, saat kebakaran terjadi, pemilik rumah sedang ikut panen padi di sawah. Api pertama kali di ketahui Abima (24), tetangga korban.
‘’Kalau penyebab, diduga dari korsleting listrik yang terjadi di dalam rumah. Pemilik rumah saat itu sedang panen padi,’’ jelas Kuat.
Saksi Abima, sambung Kuat, pertama kali melihat kepulan asap dari rumah korban yang memang dalam keadaan kosong. Melihat hal tersebut, Abima langsung berteriak minta tolong kepada warga lainnya.
‘’Warga setempat langsung berupaya melakukan pemadaman api dengan peralatan seadanya,’’ tutur Kuat.
Kuat menyebut, api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.10 WIB atau 40 menit pasca kebakaran diketahui warga.
Meskipun tidak ada korban jiwa, namun api meludeskan hampir seluruh bangunan rumah yang memang terbuat dari material mudah terbakar.
‘’Tidak ada korban jiwa dari kejadian kebakaran tersebut. Tapi rumah beserta isinya ludes terbakar dan korban mengalami kerugian ditaksir hinggal Rp 100 juta rupiah,’’ imbuh Kuat.
Kuat mengimbau masyatakat, agar tetap waspada dan hati-hati, ketika meninggalkan rumah, pastikan alat-alat elektronik yang memakai listrik, sudah mati. Kemudian, pastikan juga saat ditinggal, rumah dalam keadaan aman, baik pintu maupun jendela sudah terkunci rapat.
“Kami imbau, masyarakat lebih meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan, pastikan kalau pergi misalnya, kipas angin atau alat elektronik tidak hidup. Selain itu kunci rumah rapat-rapat dan pastikan aman. Hal ini untuk menghindari kejadian yang tidak kita inginkan. Seperti kemalingan atau kejahatan lainnya,” demikian Kuat. (OIL)