BencoolenTimes.com, – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Bengkulu bekerjasama dengan Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu menggelar penyuluhan bahasa bagi media massa se-Kota Bengkulu, Jumat (16/10/2020).
Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Splas Bengkulu selama dua hari mulai 16 Oktober hingga 17 Oktober 2020 dan diikuti puluhan jurnalis dari berbagai media, baik cetak, maupun elektronik.
Penyuluh Bahasa Indonesia Resy Nopalia SP.d, penyuluhan bahasa ini untuk meningkatkan mutu dalam penggunaan Bahasa Indonesia yang tepat dan benar. Sehingga mampu mengedukasi wartawan dan mampu menciptakan para insan Media yang berdedikasi dan bermutu.
“Penyuluhan ini untuk memberikan pemahaman agar menjadikan para insan Media yang handal, sehingga informasi yang disajikan mudah dimengerti,” kata Resy.
Sementara, Ketua PWI Provinsi Bengkulu Zacky Antoni menyatakan, perkembangan media massa saat ini sangat luar biasa. Bahkan, dalam melakukan kegiatan insan Media tidak hanya dilakukan oleh perusahaan pers saja.
Melainkan dilakukan juga di media-media sosial baik itu Instagram, Facebook, YouTube dan twitter.
Oleh karena itu, upaya menyikapi tantangan tersebut maka para insan media yang bekerja di perusahaan pers maka mau tidak mau harus mengikuti perkembangan zaman dan meningkatkan kualitasnya.
Salah satunya mampu meng-update diri, misalnya dalam menyajikan karya jurnalistik harus memenuhi kebutuhan dari masyarakat.
Terlebih lagi, dalam pemilihan kata-kata dan tata bahasa yang tidak pas maka media tersebut tidak akan dipercaya lagi oleh masyarakat.
“Maka kita harus memperkuat karya-karya pers dan tentunya tetap mematuhi kode etik. Itulah yang membedakan kita jurnalistik atau tidak,” ungkap Zacky. (Bay)
