BencoolenTimes.com, – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah ikuti Vidcon terkait undangan Gubernur Bengkulu dalam pelaksanaan rapat evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyrakat (PPKM) Mikro di Provinsi Bengkulu yang di ikuti oleh seluruh Bupati dan Walikota se-Provinsi Bengkulu pada, Rabu (21/7/2021).
Bupati Bengkulu Tengah, Ferry Ramli yang di wakili oleh Wakil Bupati Bengkulu Tengah, Septy Peryadi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bengkulu Tengah dan Tim Satgas Covid-19 turut ikut dalam rapat di Ruang Rapat Bupati Bengkulu Tengah. Rapat evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di Provinsi Bengkulu itu dipimpin langsung Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah.
Dalam sambutannya, Gubernur Bengkulu mengajak seluruh Pemerintah Daerah serta instansi terkait dalam merealisasikan penekanan angka covid-19 di Provinsi Bengkulu.
“Saya mengajak seluruh Pemerintah Daerah untuk segera merealisasikan PPKM dalam skala Mikro ini untuk menekan angka penyebaran covid-19 di Provinsi Bengkulu dan untuk anggaran akan segera dirancang untuk penanganan Covid-19,” sampainya.
Selain itu Rohidin juga menyampaikan soal Bed Occupancy Rate (BOR) untuk dapat ditingkatkan.
“Terkait Bed Occupancy Rate (BOR) kita sepakati akan ditingkatkan minimum 30 persen dari seluruh rumah sakit yang ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan covid-19 dan juga diikuti dengan sarana prasarana yang memadai,” jelasnya.
Selain itu terkait Instruksi Menteri Dalam Negeri No 23 Tahun 2021 tentang PPKM berskala mikro ini agar dapat mengoptimalkan posko penanganan covid-19 yang sudah di Kategorikan dalam level 3 itu perlu berjalan secara efektif dan dievaluasi secara berjenjang.
“Mari kita tingkatkan pengokoordinasiannya dan voting ditingkat Provinsi sedangkan operasionalnya pada tingkat kota dan kabupaten agar lebih spesifik lagi serta di tingkat Kelurahan seperti RT dan Desa. Untuk itu akan kita lakukan rapat lanjutan tingkat kelurahan baik itu RT dan Desa pada hari Jumat nanti,” tukasnya.(PPJ)
