BencoolenTimes.com, – Ribuan massa aliansi Badan Esekutif Mahasiswa se- Provinsi Bengkulu mendemo Kantor Gubernur Bengkulu dalam rangka memperingati hari tani nasional tahun 2021, Jumat (24/9/2021).
Pantauan di lapangan, berbagai pamflet menjadi alat peraga demo mahasiswa. Ternyata tak hanya pamflet dengan tulisan-tulisan yang menggambarkan aspirasi masyarakat, namun foto Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan Wakil Gubernur Bengkulu Rosjonsyah turut menghiasi aksi mahasiswa.
Diketahui, ribuan massa yang demo di Kantor Gubernur tersebut membawa sembilan tuntutan. Mereka sempat berorasi sebelum akhirnya 10 orang perwakilan mahasiswa dan perwakilan petani hearing bersama Asisten 1 Pemprov Bengkulu, Sufran didampingi Kapolres Bengkulu AKBP. Andi Dadi NurCahyo dan Kasat Pol PP Provinsi Bengkulu Bengkulu Murlin Hanizar , M.Si.
Didalam hearing itu didapatkan hasil yakni Asisten 1 bersedia menandatangi tuntutan yang diajukan oleh Aliansi BEM Bengkulu dan akan segera merealisasikan hasilnya.
“Apa yang sudah kita tanda tangani akan kita sampaikan ke bapak Gubernur Bengkulu,” katanya.
Sementara itu, Wawan Faris Alantas selaku koordinator lapangan mengatakan, tuntutan tersebut akan dikawal hingga terealisasi.
“ini bukanlah sebuah kemenangan, kami akan fullup lagi sampai tuntutan kami terpenuhi,” kata Wawan.
Ia mengaku kecewa karena bukan Gubernur langsung yang menemui mereka.
“Kami berjuang hari ini harapannya untuk bertemu Gubernur, tetapi karena alasan yang belum tau kebenarannya, Gubernur lagi-lagi diwakilkan, ini menjadi cacatatan bagi Gubernur untuk hadir ditengah-tengah masyarakat untuk mendengar aspirasi, lalu menyelesaikan permasalahan,” jelas Wawan.
Perlu diketahui, tujuan aksi unjuk rasa ini dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional sekaligus menyuarakan hak-hak para petani di seluruh Indonesia, dan menyoroti agenda Reforma Agraria yang dijanjikan pemerintah yang dinilai macet total. (Cw2)
* Berikut tuntutan mahasiswa :
1. Mendesak Pemerintah Provinsi Bengkulu pembaruan sistem pemberian modal usaha bagi para petani.
2. Menuntut Provinsi Bengkulu untuk memberikan jaminan kesediaan pupuk subsidi bagi para petani dan mendistribusikan secara merata dan tetap sasaran.
3. Mendesak Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk meningkatkan dan menjaga stabilitas harga produk pertanian.
4. Mendesak pemerintah Provinsi Bengkulu mengoptimalkan gudang penyimpanan hasil produk pertani.
5. Mendesak Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk meyelesaikan konflik agraria di daerah dan menjamin terwujudnya reforma agraria di Provinsi Bengkulu.
6. Mendesak Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk segera merealisasikan penyaluran alsintan gratis bagi petani di Provinsi Bengkulu secara merata dan menyediakan teknologi yang memadai bagi petani.
7. Menuntut Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk segera melakukan pembagunan perbaikan di bidang irigasi pertanian.
8. Mendesak Pemerintah Provinsi Bengkulu pengoptimalan pemberdayaan penyuluh di Provinsi Bengkulu.
9. Mendesak Pemerintah Provinsi Bengkulu program kebutuhan pangan di Provinsi Bengkulu.