BencoolenTimes.Com, – Pasar Tradisional Modern (PTM) Pasar Minggu, Jumat (14/12/2018) sekitar pukul 10.20 WIB dilalap si jago merah. Data terhimpun, berikut kronologis awal mula kebakaran terjadi di pasar yang beralamat di Jalan KZ. Abidin Kecamatan Ratu Samban, Kota Bengkulu.
Siang itu, pedagang PTM, Yusro (61) warga Jalan Flamboyan Kelurahan Nusa Indah, dan Sri (35) warga Kelurahan Pengantungan, keduanya berjualan di kios Blok R, saat membuka kios mencium bau asap di sekitar lokasi.
Keduanya lantas mematikan listrik, lalu mencari sumber bau tersebut. Keduanya mendapati keluar asap dari kios Hendra di Blok Q, yang menjual pakaian. Namun saat itu kios Hendra belum buka.
Tak lama kemudian kios itu dibuka paksa oleh security yang berjaga. Api di kios sudah coba dijinakkan menggunakan racun api. Namun naas, api itu tak bisa dikendalikan dan terus membesar, hingga terus menjalar ke kios lainnya. Lantas pengelola dan warga menghubungi Pemadam Bahaya Kebakaran (PBK) Kota Bengkulu. Upaya pemadaman juga dibantu PBK Kabupaten Seluma dan Bengkulu Tengah.
Sesuai data pengelola PTM, jumlah kios dari lantai I dan II, sebanyak 881 (ralat: sebelumnya sempat disebut 1.200, red). Total keseluruhan kios yang terbakar diduga mencapai 481 kios di dua lantai PTM tersebut. Kerugian akibat kejadian ini ditaksir puluhan miliar rupiah.
Kepala pengelola PTM, Zulkifli Ishak, SE mengungkapkan, gedung PTM diasuransikan. “Ya, gedung PTM ini ada asuransinya. Kalau jumlah pasti kerugian, saya belum bisa memastikan,” ungkap Zulkifli saat diwawancara awak media.
Pantauan BencoolenTimes.Com hingga pukul 22.30 WIB tadi, beberapa PBK masih ada yang menuju lokasi. Kondisi api kecil di sekitar PTM sudah bisa dijinakkan, walau sesekali masih tampak ada yang terbakar.(Ded/Ros)