BencoolenTimes.com – Para juru parkir (Jukir) tergabung dalam organisasi Hulubalang gelar aksi damai di depan Kantor Walikota Bengkulu. Aksi tersebut, untuk meminta klarifikasi terkait kesepakatan gratis parkir di gerai Alfamart.
Kesepakatan parkir gratis ditandatangani pihak Alfamart, Polresta Bengkulu dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu pada Rabu tanggal 22 Mei 2024 lalu.
Koordinator Lapangan (Korlap) aksi damai, Jevi Sartika yang mengaku mewakili para jukir, meminta Pemkot Bengkulu memikirkan nasib para jukir yang biasa bertugas di Gerai Alfamart. Karena, setelah kebijakan gratis tersebu, jukir secara otomatis tidak memiliki pekerjaan lagi, alias menjadi pengangguran.
‘’Sepertinya Pak Walikota ini tidak ada sedikitpun memperhatikan nasib rakyatnya,’’ ujar Jevi, Kamis, 30 Mei 2024.
Namun demikian, Jevi juga menyampaikan bahwa apabila keputusan parkir gratis di gerai Alfamart tidak bisa diganggu gugatan lagi, maka mereka siap untuk tidak lagi parkir di gerai Alfamart, maupun parkir di gerai Indomart. Akan tetapi, mereka minta agar parkir di kedua gerai tersebut parkir gratis semuanya sesuai dengan instruksi perusahaan Alfamart dan Indomaret dari pusat.
‘’Kami akan menarik semua jukir di gerai Alfamart dan Indomaret. Tapi dengan catatan kedua gerai modern ini, benar-benar tidak ada pungutan parkir sesuai dengan instruksi dari pusat,’’ sampai Jevi.
Ditambahkan Jevi, mereka meminta ketegasan kepada Pemkot Bengkulu untuk tidak ada penunjukan pihak ke tiga lagi, pengelolaan parkir di gerai Alfamart dan Indomaret. ‘’Jika masih ada pungutan parkir, kita minta kepada siber pungli untuk segara ditangkap, karena ke dua gerai ini sudah parkir gratis,’’ imbuh Jevi.(JUL)
