BencoolenTimes.com – Keluarga Tarmizi (28) warga Trans Pelabai Desa Pelabai Kecamatan Tubei masih diselimuti kesedihan. Dimana pada Kamis (24/8) pagi, rumah papan yang dihuninya bersama istri dan anak, hangus terbakar beserta isinya, di lalap si jago merah. Kebakaran diduga kuat disebabkan korsleting listrik salah satu ruangan rumahnya.
Sebagai bentuk kepedulian Polsek Lebong Atas (LA) Polres Lebong, Jumat (25/8) pagi, Kapolsek LA Iptu Ali Khan disaksikan Bhabinkamtibmas dan Babinsa setempat, bersama perangkat desa, menyerahkan tali asih. Yaitu berupa uang tunai dan papan serta kayu untuk digunakan membangun kembali rumah milik korban.
Kapolsek LA, Iptu Ali Khan mengungkapkan, penyerahan tali asih tersebut sebagai bentuk kepedulian kepada warga yang ada di wilayah hukum (wilkum) mereka. Khususnya bagi warga masyarakat yang sedang dalam kesusahan atau sedang terkena musibah, termasuk keluarga Tarmizi yang baru saja tertimpa musibah kebakaran pada Kamis (24/8) pagi.
‘’Ini bentuk kepedulian kita kepada masyarakat khususnya yang ada di wilayah hukum Polsek LA Polres Lebong. Mudah-mudahan uang tunai dan kayu serta papan yang kita serahkan, bisa sedikit membantu korban untuk bisa membangun lagi rumah milik mereka. Penyerahan kita lakukan langsung kepada korban dan sudah bisa langsung digunakan,’’ ucap Ali Khan.
Ditambahkan Ali Khan, mereka mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih waspada dan meminimalisir potensi kebakaran. Baik itu sumber api dari korsleting listrik, termasuk potensi api dari sisa memasak maupun sumber api lainnya.
‘’Antisipasi dengan meminimalisir potensi sumber api penyebab kebakaran, itu yang harus lebih ditingkatkan. Apalagi saat akan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong, serta dalam waktu yang lama, semuanya harus dipastikan dulu aman. Hal ini agar tidak terjadi bencana kebakaran yang bisa terjadi kapan saja tanpa kita sadari,’’ imbuh Ali Khan.
Sebelumnya, diketahui Warga di Trans Pelabai Desa Pelabai Kecamatan Tubei, pagi pukul 09.00 WIB, Kamis (24/8) mendadak heboh. Salah satu rumah warga mereka, milik Tarmizi (28) di lalap si jago merah. Saat kejadian, korban sedang mencari kroto alias telur semut dan istri beserta anaknya baru saja keluar dari rumah untuk membeli sayur ke warung yang berjarak sekitar 50 meter dari rumah mereka.(OIL)
